Berita

<div>

DISKOMINFO- Wali Kota Ternate, Dr Burhan Abdurahman, SH MM bersama Kapolres Ternate AKBP Azhari Juanda didampingi Direktur PT Aneka Tambang (Antam) cabang Ternate, para pengurus serta santri dan orang tua santri Pondok Pesantren (Ponpes) Tahfidzul Qur'an Hidayatullah Minggu (12/1/2020), meresmikan tempat wudhu serta dua ruang kelas belajar santri Pondok Pesantren (Ponpes) Tahfidzul Qur'an Hidayatullah di Kelurahan Gambesi Kecamatan Ternate Selatan, kota Ternate, Provinsi Maluku Utara.

Pada kesempatan tersebut, Direktur Ponpes Tahfidzul Qur'an Hidayatullah Ternate, Hj Zubaedah Hi. Hayat, SPd.B dalam sambutannya berharap Wali Kota Ternate, Dr H Burhan Abdurahman bisa menyiapkan fasilitas berupa 1 unit mobil untuk operasional guru-guru pengajar hafiz yang ada di Ponpes Hidayatullah.

"Saya berharap kepada pak wali kota bisa memberikan bantuan berupa 1 unit mobil untuk operasional guru-guru hafiz, sebab semua pengajar jika ingin mengajar di Almunawar bila hujan mereka dengan usaha apapun pasti harus pergi ke lokasi mengajar, untuk itu saya berharap pak Wali kota di bantu oleh pak kapolres dan Direktur Antam bisa membantu hal tersebut," harapnya.

Dikesempatan yang sama Kapolres Kota Ternate AKBP Azhari Juanda dalam sambutannya berpesan kepada seluruh santri yang ada di Ponpes khususnya yang baru saja melakukan khatam Qur'an 3 Juz, untuk senantiasa menjaga hati dari rasa iri serta tidak sombong, jaga mata dari pandangan maksiat, jaga telinga dari hal-hal yang merugikan, sehingga Insya Allah kita semua akan selalu dilindungi dan diberkahi Allah SWT.

Sementara itu, Wali Kota Ternate, Dr H Burhan Abdurahman dalam sambutannya meminta seluruh santri dan pengajar yang ada di Ponpes Hidayatullah agar senantiasa selalu bersyukur dengan nikmat yang diberikan Allah SWT, "kiranya dengan selesainya tempat air wudhu dan dua unit ruang belajar bagi santri bisa bermanfaat dengan baik," harap Wali Kota.

Orang nomor satu di kota Ternate ini juga mengatakan dengan nominal bantuan yang hanya Rp 200 juta jika dikalkukasi dengan proyek pengerjaan maka tidak akan sesuai, hanya saja pekerjaan pembangunan tersebut benar-benar dilakukan dengan niat yang baik, tulus dan tidak mengambil kepentingan selain kepentingan ponpes, sehingga pembangunan dengan anggaran yang ada bisa diselesaikan dengan baik.

"Saya saja sendiri kalau diberikan tugas seperti yang ditugaskan kepada pengurus Ponpes dengan keadaan yang ada, seluruh waktu dan tenaga dicurahkan dalam membangun pesantren Hidayatullah ini mungkin juga tidak mampu, namun dengan kegigihan dan kesungguhan ibu Hajah dan pak haji Saleh, yang akhirnya Ponpes Hidayatullah bisa seperti saat sekarang ini," ucap Wali Kota.

Wali Kota juga berharap semoga kedepan bisa tercetak generasi-generasi yang baru yang lebih baik dan benar-benar hidup di tengah-tengah masyarakat Kota Ternate bahkan di seluruh Indonesia, dengan berpedoman pada Qitabullah dan Sunnah Rasullah SAW.

"Terus bekerja bagi Ibu Hj Zubaidah dan ustad, sehingga saya dan Kapolres bersama Direktur PT Antam menyampaikan terima kasih kepada seluruh pengajar dan santri Ponpes Hidayatullah yang sudah bersama-sama membangun Ponpes seperti saat ini dan Insya Allah Ponpes Hidayatullah bisa mencetak santri-santri yang berbakat, dan sholeh," harapnya.

Sebelumnya, berlangsung porsesi Khatam Qur'an 30 Juz sekaligus pemasangan mahkota kepada kedua orang tua masing-masing santri yang dibacakan oleh Fadhil Haufan asal Taliabu, Fardelina Alwi asal Jailolo, Putri Ardini asal Jailolo, Patria Ramadhani asal Ternate, dan Andi Salsabila Arifat.

Pada kesempatan tersebut, Wali Kota Ternate, Kapolres Ternate dan Direktur PT Antam menandatangani prasasti peresmian tempat air wudhu dan dua ruang belajar bagi santri yang didampingi oleh Direktur Ponpes Hidayatullah dan Syekh Sameh Ali Katim yang merupakan hafiz Qur'an 30 Juz yang berasal dari Yaman. (Tim Redaksi)