Berita

<p>DISKOMSANDI -&nbsp;Pasca bencana banjir bandang yang terjadi pada Sabtu (23/9/2017) sore di Kelurahan Rua Kecamatan Pulau Ternate, Pemerintah Kota (Pemkot) Ternate, melalui Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PU-PR) dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), langsung melakukan upaya antisipasi banjir susulan.<br />Upaya antisipasi dengan melakukan normalisasi ini, segera dilakukan guna menghindari banjir susulan yang masih mungkin terjadi, sebab kondisi cuaca di wilayah Maluku Utara khususnya di kota Ternate masih berpeluang hujan lebat.<br />Walikota Ternate, Dr H Burhan Abdurahman, saat meninjau langsung lokasi bencana, Minggu (24/9/2017) mengatakan, untuk mengantisipasi bencana susulan, Pemkot melalui Dinas PU-PR dan BPBD, segera melakukan proses normalisasi di Kelurahan Rua yang terdampak banjir bandang, pada hari sabtu kemarin.<br />Walikota yang turun langsung ke lokasi bencana bersama Kepala Dinas PU-PR dan Kepala BPBD Kota Ternate, melihat kondisi kali mati yang sudah dipenuhi material berupa batu-batu besar yang nyaris merusak jembatan.<br />"<em>Hari ini juga saya perintahkan PU dan pihak Balai Jalan Sungai dan Jembatan untuk mengerahkan alat berat guna melakukan normalisasi sekaligus antisipasi jangan sampai terjadi banjir susulan</em>," kata walikota.</p> <p>Menurut orang nomor satu di Pemkot Ternate itu, normalisasi kali mati di sejumlah Kelurahan akan menjadi prioritas Pemkot di tahun depan, termasuk penambahan alat berat sehingga tidak perlu lagi menunggu pasca banjir, tapi rutin dilakukan agar bisa meminimalisir potensi banjir.<br />"<em>Cukup banyak kali mati yang ada di Ternate yang sudah terjadi pendangkalan, nah&rsquo; ini yang akan menjadi prioritas kita kedepan, termasuk pembangunan talud di sejumlah titik rawan yang ada di Kelurahan Rua</em>," ujarnya.<br />Berdasarkan data yang dimiliki BPBD kota Ternate, total rumah yang mengalami musibah banjir sebanyak 52 unit termasuk satu unit sekolah dasar, kantor kelurahan dan Gedung Waserda. <br />Dari jumlah ini, tercatat 3 unit rumah berada di RT 01 dan RT 03, mengalami rusak berat.<br />Sebelumnya, banjir bandang menerjang permukiman warga di Kelurahan Rua, Kecamatan Pulau Ternate, Kota Ternate, Maluku Utara, pada Sabtu (23/9/2017) siang.<br />Banjir bandang yang terjadi pada hari Minggu kemarin, akibat curah hujan yang tinggi, sehingga kali mati yang berada di RT 04, RT 01 dan RT 8 meluap dan menggenangi sejumlah rumah warga, termasuk SD Negeri 66, dan Kantor Kelurahan.<br />Hingga saat ini, warga, dibantu anggota Polsek Kecamatan Pulau, BPBD, TAGANA serta Pemadam Kebakaran mulai membersihkan material banjir yang menutupi rumah dan ruas jalan utama di Kelurahan tersebut.⁠⁠⁠⁠ (TR_Diskomsandi)</p>