#

Walikota, Resmikan Gedung Balai Karantina Pertanian, Kelas II Ternate

<p>DISKOMSANDI - Walikota Ternate, Dr H Burhan Abdurahman, SH MM, Selasa (12/9/2017), bersama Kepala Badan Karantina Pertanian, Banun Harpini, meresmikan gedung kantor Balai Karantina Pertanian, Kelas II Ternate, di Kelurahan Sangaji, Ternate Utara, kota Ternate, Maluku Utara.</p> <p>Walikota Ternate, Burhan Abdurahman, usai meresmikan gedung baru milik Balai Karantima Pertanian, mengatakan, dengan adanya fasilitas gedung yang baru ini, bisa meningkatkan kinerja dari Balai Karantina Pertanian Kelas II Ternate, karena tugas dan tanggungjawabnya cukup besar, terutama menyangkut keamanan produk pertanian dan peternakan yang masuk dan keluar dari Ternate.</p> <p>"Ini bila tidak maksimal dalam melaksanakan tugas, yang meresahkan dampaknya kan masyarakat, karena ini adalah bagian dari pada pelayanan kepada masyarakat," ujar Walikota dua periode itu.</p> <p>Pada kesempatan tersebut, Walikota, juga memberikan apresiasi dan penghargaan kepada petugas Balai Karantina, dalam menanggulangi penyebaran penyakit yang berasal dari hewan. "Saya memberikan apresiasi kepada para petugas Balai Karantina Pertanian yang telah bekerja keras selama ini, sehingga Ternate dan Maluku Utara bebas dari virus alfians influensa atau flu burung," ujarnya.</p> <p>Sementara itu, Kepala Badan Karantina Pertanian, Banun Harpini dalam keterangannya, usai acara peresmian mengatakan, di era perdagangan global saat ini, pihaknya wajib memberikan kontribusi dan memfasilitasi perdagangan di Indonesia.</p> <p>Hal ini, kata Banun, tidak mudah dilaksanakan, sebab di satu sisi pihaknya harus menjaga NKRI dari kemungkinan masuknya berbagai penyakit atau yang sekarang dikenal dengan nama bio terrilorisem, atau produk-produk yang dikirim dari luar negeri.</p> <p>"Sudah sangat sering kita dengar, barang yang dilaporkan sebagai produk pertanian, dikirim melalui jasa pengiriman, baik dalam wujud benih cabai, wortel dan lainnya, padahal isinya adalah virus yang sangat masiv bisa merusak dan di Indonesia sendiri belum ada sama sekali," ujar Banun.</p> <p>Untuk mengantisipasi hal tersebut, kata dia, pihaknya juga bersinergi dengan assisten teritorial TNI AD, Kepolisian RI, serta penegakan hukum dengan Bareskim, untuk peningkatan kapasitas berupa pendidikan dan pelatihan, termasuk dengan Bea Cukai dan Polairud.</p> <p>"Harapan saya, kita semua bisa ikut menjaga agar masyarakat kita bisa aman mengkonsumsi hasil pertanian dan peternakan yang ada. Selain itu lalulintas perdagangan antar pulau lebih cepat, dengan penerbitan sertifikasi atau izin yang lebih cepat dengan sistem online, atau bisa diurus di Kantor Balai Karantina Pertanian, Kelas II Ternate," jelasnya. (TR_Diskomsandi)</p>

Berita

Berita Lainnya

#

Sebanyak 266 Calon Jemaah Haji Kota Ternate Ikut Napak Tilas

PEMKOT TERNATE — Sekretaris Daerah Kota Ternate, Dr. H. Rizal Marsaoly, SE, MM secara la ...

#

Pimpin Apel Se-Kecamatan Ternate Tengah, Wali Kota : ASN Harus Peka Terhadap Lingkungan dan Tingkatkan Kualitas Pelayanan

PEMKOT TERNATE – Wali Kota Ternate Dr. M. Tauhid Soleman, M.Si memimpin apel gabungan Lu ...

#

Usai Cuti Bersama, Pemerintah Kota Ternate Gelar Apel Gabungan Sekaligus Halal Bi Halal

PEMKOT TERNATE - Wali Kota Ternate Dr. M. Tauhid Soleman, M.Si memimpin apel gabungan seka ...

#

Wali Kota Buka Festival Ela-Ela di Sango

PEMKOT TERNATE – Wali Kota Ternate Dr. M. Tauhid Soleman, M.Si didampingi Sekretaris Dae ...