Berita

PEMKOT TERNATE— Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Ternate Dr. H. Rizal Marsaoly, SE, MM memimpin Rapat Koordinasi (Rakor) bersama Tim Pembina dan Forum Kota Sehat Kota Ternate dalam rangka membahas persiapan verifikasi dan validasi dokumen Kota Sehat dan Tim Pembina Kabupaten/Kota Sehat Provinsi Maluku Utara pada tanggal 27 Mei 2025.

Bertempat di Ruang Kerja Sekretaris Daerah Kota Ternate, Senin (26/5/2025), rapat tersebut turut dihadiri oleh sejumlah pimpinan OPD diantaranya, Bappelitbangda, Dinas Kesehatan, DPPPA, Dinas Perhubungan, Dinas Pariwisata, Dinas Perindag, PUPR, BPBD, serta para Camat.

Sekretaris Daerah Kota Ternate Dr. H. Rizal Marsaoly, SE, MM dalam arahannya menyampaikan, verifikasi dan validasi ini merupakan bagian penting dari penilaian nasional yang bertujuan memastikan kesiapan Kota Ternate dalam mewujudkan lingkungan yang bersih, nyaman, aman, dan sehat.

Sekda berpendapat, proses ini juga menjadi penilaian awal untuk penghargaan Swasti Saba yang mana merupakan sebuah apresiasi bagi daerah yang sukses menjalankan program Kota/Kabupaten Sehat (KKS) secara berkelanjutan.

Dalam kesempatan tersebut, Sekda juga menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor yang melibatkan seluruh elemen masyarakat untuk mewujudkan Ternate Kota Sehat.

“Pendekatan berbasis data dan bukti menjadi kunci keberhasilan program ini, untuk itu penyelenggaraan Kabupaten/Kota Sehat harus didukung oleh data yang valid serta kerja sama dari berbagai pihak. Hal ini juga harus mengedepankan prinsip pembangunan yang berkelanjutan dan inklusif,” tutur Sekda.

Sekda menjelaskan, program Kota/Kabupaten Sehat (KKS) memiliki peran strategis dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Program ini turut mendukung visi besar Indonesia Emas 2045 melalui pengelolaan kota yang berkeadilan, berketuhanan, dan mengutamakan pendekatan inovatif di bidang teknologi, pembiayaan, serta aksi kolektif.

“Tantangan menuju Kota Sehat tidaklah mudah. Namun, dengan komitmen bersama dan kerja sama yang solid, Kota Ternate mampu memenuhi seluruh indikator dan meraih penghargaan Swasti Saba sebagai bentuk pengakuan atas dedikasi dalam pembangunan berbasis Kesehatan,” pungkasnya.

Kegiatan ini diharapkan menjadi motivasi bagi seluruh pihak di Kota Ternate untuk terus berinovasi, menciptakan lingkungan perkotaan yang sehat, inklusif, dan tangguh bagi seluruh masyarakat.

Disebutkan juga bahwa dasar penilaian dalam program Kabupaten/Kota Sehat (KKS) tahun 2025 mencakup 9 (Sembilan) tatanan utama, diantaranya: Kehidupan Masyarakat Sehat Mandiri, Permukiman dan Fasilitas Umum, Satuan Pendidikan, Pasar, Perkantoran dan Perindustrian, Pariwisata, Transportasi dan Tertib Lalu Lintas Jalan, Perlindungan Sosial, serta Penanggulangan Bencana. (Tim_IKP Diskominfo Ternate)