Berita

PEMKOT TERNATE – Wali Kota Ternate Dr. M. Tauhid Soleman, M.Si yang juga sebagai Pemegang Saham Pengendali (PSP) PT. BPRS Bahari Berkesan menyerahkan bantuan untuk korban kebakaran dan pelaku ekonomi kreatif di Kelurahan Tanah Raja. Jum’at (30/8/24).

Bantuan kebakaran diberikan kepada keluarga Ali JMA Rachman dan Nurlela Engelen, kemudian Bantuan Langsung Tunai (BLT) untuk uang kas Majelis Talim (MT) Chairunnisa, MT Hadrad Albab dan MT Fatimah Azzahra Kelurahan Tanah Raja.

Selanjutnya bantuan untuk usaha ekonomi kreatif pada sub sector kuliner dan sub sector kriya.

Penyerahan dilakukan di Kantor Kelurahan Tanah Raja, Kecamatan Ternate Tengah dan dihadiri oleh Dewan Komisaris PT. BPRS Bahari Berkesan H. Alwi Albaar, Direktur Utama PT. BPRS Bahari Berkesan H. Risdan Harly, dan Camat Ternate Tengah Fahmi Basa Amin, SH.

Wali Kota Dr. M. Tauhid, Soleman. M.Si dalam sambutannya mengatakan bahwa penyerahan bantuan dalam bidang ekonomi kreatif yang dilakukan sejak kamis kemarin itu terbagi dalam 17 sektor.

“Ada kuliner, kriya, fashion, musik, seni rupa, dan sebagainya. Karena memang Kota Ternate sangat konsentrasi untuk memperkuat ekonomi kreatif,” ungkap Wali Kota.

Wali Kota memaparkan bahwa hal ini dilakukan karena bidang ekonomi kreatif Kota Ternate pada tahun 2020-2021 menjadi bidang yang paling bisa bertahan ketika terjadinya goncangan.

“Jadi goncangan saat itu adalah COVID-19. Rata-rata usaha orang pada waktu itu gulung tikar. Bukan hanya usaha-usaha besar yang gulung tikar, namun juga para pelaku ekonomi kecil,” tandasnya.

Menurutnya, pelaku ekonomi kreatif sangat bisa bertahan dan melewati keadaan sulit saat itu sampai sekarang.

“Jadi, hari ini pemerintah melalui BPRS memberikan bantuan agar bertujuan supaya lebih kuat lagi, supaya bisa mandiri. Kita berkewajiban untuk memperkuat pelaku ekonomi kreatif,” jelas Wali Kota.

Wali Kota juga menekankan bahwa sumbangsih terbesar pendapatan daerah berasal dari para pelaku ekonomi kreatif yang ada di Kota Ternate.

“Kita tidak memiliki sumber daya alam seperti Halmahera Timur, Halmahera Tengah, yang punya nikel. Namun justru kekuatan kita adalah ekonomi kreatif. Insyaallah di tahun 2025 yang akan datang, akan ada kegiatan nasional yang dilakukan oleh kota-kota yang tergabung dalam sanitasi, dan itu akan dilaksanakan di Ternate.” bebernya.

Wali Kota berharap para pelaku ekonomi termasuk ekonomi kreatif bisa mendapatkan manfaat secara langsung.

“Mudah-mudahan wujud keberpihakan pemerintah kota melalui BPRS ini nanti akan lebih memperkuat usaha-usaha ekonomi kreatif yang ada di Kelurahan Tanah Raja, dan khusus kepada korban kebakaran rumah yang terjadi beberapa waktu lalu, semoga bantuan yang diberikan bisa bermanfaat,” tutupnya. (Tim_IKP Diskominfo Ternate)