Berita

PEMKOT TERNATE - Upaya Pemerintah Kota Ternate dalam mempercepat transformasi digital pemerintahan terus diperkuat melalui peningkatan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM). Komitmen tersebut diwujudkan dengan dibukanya Pelatihan Digital Talent Scholarship (DTS) Government Transformation Academy (GTA), hasil kolaborasi Kementerian Komunikasi dan Digital melalui Balai Pengembangan Sumber Daya Manusia dan Penelitian Komunikasi dan Informatika (BPSDMP) Manado bersama Pemerintah Provinsi Maluku Utara dan Pemerintah Kota Ternate, Senin (15/12/2025).

Pelatihan ini secara resmi dibuka oleh Kepala Dinas (Kadis) Komunikasi, Informatika dan Persandian Kota Ternate, H. Damish Bashir, SE., ME, dan akan berlangsung selama lima hari, mulai 15 hingga 19 Desember 2025, bertempat di SMP Negeri 6 Kota Ternate.

Kegiatan DTS GTA tahun 2025 di Kota Ternate dilaksanakan melalui dua skema pelatihan, yakni Pemanfaatan Artificial Intelligence (AI) di Pemerintahan dan Video Production for Government Campaign, yang diikuti oleh aparatur sipil negara (ASN) dari berbagai organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kota Ternate.

Kepala BPSDMP Manado, Arsyad, S.Kom., M.I.Kom, dalam sambutannya menyampaikan bahwa pelatihan ini merupakan bagian dari strategi nasional Kementerian Komunikasi dan Digital dalam menyiapkan aparatur pemerintahan yang adaptif terhadap perkembangan teknologi.

“Hari ini kita melaksanakan dua pelatihan secara paralel, yaitu Pemanfaatan AI di Pemerintahan dan Video Production for Government Campaign. Untuk kelas AI diikuti 50 peserta, sementara kelas video produksi diikuti 25 peserta,” ungkap Kepala BPSDMP.

Kepala BPSDMP menjelaskan, selain pelatihan bagi ASN, BPSDMP Manado juga akan melaksanakan pelatihan lanjutan bagi pelaku UMKM dan pelajar di Kota Ternate.

“Besok kami akan melaksanakan pelatihan untuk 50 pelaku UMKM, dan juga pelatihan bagi 50 siswa SMP dan SMA. Jika ditotal, kegiatan kami di Kota Ternate melibatkan sekitar 175 peserta dari ASN, masyarakat, UMKM, hingga pelajar,” jelasnya.

Ditegaskan juga bahwa transformasi digital tidak boleh berhenti pada tataran konsep, melainkan harus berdampak langsung pada peningkatan kualitas pelayanan publik.

“Transformasi digital bukan sekadar memindahkan pekerjaan dari kertas ke komputer, tetapi bagaimana teknologi dimanfaatkan untuk mempermudah proses bisnis pemerintahan dan meningkatkan kepuasan masyarakat terhadap layanan publik,” tegasnya.

Sementara itu, Kadis kominfo Kota Ternate, H. Damish Bashir, SE., ME, menekankan bahwa perubahan lingkungan strategis yang cepat dan dinamis menuntut birokrasi untuk meninggalkan cara kerja lama yang kaku dan prosedural.

“Transformasi pemerintahan bukan lagi pilihan, melainkan sebuah keharusan yang tidak dapat ditunda. Masyarakat menuntut pelayanan yang lebih cepat, mudah, transparan, dan memberikan dampak nyata bagi kesejahteraan mereka,” ucap Kadis.

Kadis juga memberikan apresiasi kepada para peserta yang mengikuti pelatihan tersebut dan berharap ilmu yang diperoleh dapat diterapkan di masing-masing OPD.

“Kehadiran bapak ibu di sini menunjukkan semangat untuk terus berkembang. Kompetensi itu penting, bukan untuk saling menjatuhkan, tetapi untuk mengukur dan meningkatkan kemampuan diri agar mampu memberikan solusi cepat dan tepat kepada masyarakat,” ujarnya.

Kadis juga mengungkapkan capaian positif Kota Ternate dalam bidang digitalisasi, di antaranya Indeks Masyarakat Digital Indonesia (IMDI) 2025 yang tertinggi di wilayah Indonesia Timur serta Indeks Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) Kota Ternate yang telah masuk kategori baik.

“Capaian ini tidak lepas dari kolaborasi berbagai pihak, termasuk BPSDMP Manado. Pelatihan seperti DTS GTA ini memberikan kontribusi nyata dalam meningkatkan pemahaman dan kapasitas digital ASN di Kota Ternate,” tambahnya.

Melalui pelatihan DTS Government Transformation Academy ini, Pemerintah Kota Ternate berharap dapat membangun budaya kerja digital yang inovatif, meningkatkan kualitas pelayanan publik, serta memperkuat akselerasi transformasi digital pemerintahan yang berkelanjutan. (Tim_IKP Diskominfo Ternate)