#

Sekda Kota Ternate Buka Kegiatan Fasilitasi Pengelolaan DASHAT di Kampung Keluarga Berkualitas

PEMKOT TERNATE - Sekretaris Daerah Kota Ternate Dr. H. Rizal Marsaoly, SE., MM menghadiri sekaligus membuka kegiatan Fasilitasi Pengelolaan Dapur Sehat Atasi Stunting (DASHAT) di Kampung Keluarga Berkualitas tahun 2024 yang digelar oleh Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kota Ternate.

Digelar di Hotel Jati pada Kamis (14/11/2024), kegiatan tersebut turut dihadiri oleh Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Rajman, SKM., M.Kes, TP PKK Kota Ternate beserta jajaran DPPKB.

Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Rajman, SKM., M.Kes dalam kesempatan tersebut menyampaikan bahwa dasar perlaksanaan kegiatan ini adalah pertama, UU No. 10 tahun 1992 tentang Perkembangan Kependudukan dan Pembangunan Keluarga.

Lalu yang Kedua, Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 72 Tahun 2021 tentang Percepatan Penurunan Stunting. Ketiga, Surat Edaran Menteri Dalam Negeri Nomor 440/70/SJ tahun 2016 untuk Pencanangan Kampung KB. Keputusan Wali Kota Ternate No. 247 tentang Pembentukan Kampung Keluarga Berkualitas tingkat Kota Ternate tahun 2023.

“Secara umum kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas gizi masyarakat melalui optimalisasi sumber daya dan pangan lokal, dalam rangka, mempercepat upaya penurunan starting di tingkat keluarga. Sedangkan tujuan khususnya adalah menyediakan, mengolah dan mendistribusikan sumber pangan sehat, makanan tambahan bernutrisi seimbang dan padat gizi untuk masyarakat, khususnya keluarga beresiko stunting yaitu keluarga yang memiliki anak bayi, wanita hamil, menyusui, dan calon pengantin,” jelas Kadis DPPKB.

Peserta pelaksanaan kegiatan fasilitasi Pengelolaan Dapur Sehat Atasi Stunting (DASHAT) di Kampung Keluarga Berkualitas ini berjumlah 50 peserta dan juga terdiri oleh Pemerintah.

“Dengan partisipasi dan kerja sama lintas sektor bersama masyarakat di kampung keluarga berkualitas, diharapkan akan memberikan dampak positif khususnya melalui penyediaan gizi yang baik untuk keluarga dalam menciptakan generasi emas tahun 2045,” harapnya.

Sementara itu, Sekretaris Daerah Kota Ternate Dr. H. Rizal Marsaoly, SE., MM dalam arahannya turut menyampaikan bahwa harapan dan cita-cita besar negara yang dituang dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) adalah ingin Indonesia di tahun 2045 menjadi Indonesia emas dan untuk itu, kata kuncinya adalah kesiapan sumber daya manusia.

“Presiden dan Wakil Presiden juga mengangkat isu stunting di dalam RPJPN tahun 2024-2029 bahkan diimplementasikan melalui program strategis yakni Makan Bergizi Gratis, tentunya karena ini sudah menjadi satu isu nasional yang harus ditetapkan dalam Peraturan Presiden dalam rangka menyiapkan sumber daya manusia yang unggul di tahun 2045,” terang Sekda.

Sekda menekankan bahwa apa yang menjadi harapan dan cita-cita bangsa ini bisa diwujudkan jika ada kolaborasi antara kabupaten serta kota yang ada di provinsi Maluku Utara.

Menurutnya, untuk menuju target nasional yaitu 14 persen tentunya membutuhkan waktu dan proses yang panjang untuk kolaborasi dari tingkat kompedial teknis dalam hal ini UPT, PKK, kader-kader posyandu, juga Dharma Wanita.

“Kolaborasi ini diharapkan mampu untuk mewujudkan program-program yang terpadu, terarah, dan tepat. Secara teknis bapak dan ibu dipimpin dan diarahkan untuk bagaimana pemenuhan gizi yang baik serta memenuhi standar bagi ibu hamil, balita, ibu menyusui, maupun calon pengantin dalam rangka untuk menyediakan sumber daya manusia berkualitas nanti,” jelas Sekda.

Sekda berharap agar OPD terkait yakni DPPKB Kota Ternate supaya dalam program-programnya punya rangkaian kerja yang terukur serta sinergitas yang baik antar kecamatan.

Lanjut, Sekda menjelaskan bahwa menurutnya sinergitas itu penting sekali. Untuk mencapai sebuah tujuan, ada sebagian orang mengandalkan kecepatan untuk mencapai tujuan, tetapi sebagian orang lagi berpendapat bahwa yang dibutuhkan adalah arah.

“Mungkin sama-sama bisa mencapai tujuan, tapi saya akan memilih arah, karena dengan arah walaupun lambat kita pasti akan mencapai tujuan. Kalau kita mencoba untuk mencapai kecepatan, kadang dengan kecepatan saja kita belum tentu sampai. Intinya, karena capaian-capaian itu dalam tahapan perencanaan, kiranya kita harus bisa memperhatikan itu,” tutup Sekda. (Tim_IKP Diskominfo Ternate)

Berita

Berita Lainnya

#

Sekda Kota Ternate Buka Kegiatan Fasilitasi Pengelolaan DASHAT di Kampung Keluarga Berkualitas

PEMKOT TERNATE - Sekretaris Daerah Kota Ternate Dr. H. Rizal Marsaoly, SE., MM menghadiri ...

#

Pemkot Ternate Kembali Terima Penghargaan dari BKN

PEMKOT TERNATE – Pemerintah Kota Ternate dianugerahi penghargaan terbaik ke 3 secara nas ...

#

Buka Rakor dan Evaluasi Stunting, Sekda : Komitmen Menurunkan Stunting di Kota Ternate

PEMKOT TERNATE - Sekretaris Daerah Kota Ternate Dr. H. Rizal Marsaoly, SE., MM menghadiri ...